Diantara
adab-adab menghafaz Al-Qur’an ialah: Dia mesti berada dalam keadaan paling
sempurna dan perilaku paling mulia, hendaklah dia menjauhkan dirinya dari segala
sesuatu yang dilarang Al-Qur’an, hendaklah dia terpelihara dari pekerjaan yang
rendah, berjiwa mulia, lebih tinggi derajatnya dari para penguasa yang sombong
dan pencinta dunia yang jahat, merendahkan diri kepada orang-orang sholeh dan
ahli kebaikan, serta kaum miskin, hendaklah dia seorang yang khusyuk memiliki
ketenangan dan wibawa.
Al-Tibyan (Nawawi) IV - Panduan Mengajar Dan Belajar Al-Qur’an
Bagian
ini serta dua bagian yang merupakan tujuan penulisan kitab ini. Bagian ini
mengandung pembahasan yang panjang dan luas sekali. Saya telah berusaha menyajikan
tujuan-tujuannya secara ringkas dalam beberapa fasal supaya mudah diingat dan
seterusnya diamalkan, insya Allah.
Al-Tibyan (Nawawi) III - Kelebihan Orang Yang Membaca Al-Qur’an
Ibnu Mas’ud Al-Anshari
Al-Badri ra meriwayatkan dari Nabi saw, sabdanya:
(Teks
Bahasa Arab)
Terjemahan: “Orang yang
paling berhak menjadi imam dari suatu kaum adalah orang yang terpandai membaca
Kitab Allah diantara mereka. Jika mereka sama taraf dari segi bacaan. maka yang
lebih mengetahuai tentang sunnah.”
(Riwayat
Muslim)
Al-Tibyan (Nawawi) II - Keutamaan Membaca Dan Mengkaji Al-Qur’an
Allah ‘Azza wa Jalla berfirman:
(Teks Bahasa Arab)
Terjemahan: “Sesungguhnya
orang-orang yang selalu membaca kitab Allah swt dan mendirikan sembahyang dan menafkahkan
sebagian dari rizki yang Kami anugerahkan kepada mereka dengaan diam-diam dan
terang-terangan, mereka itu mengharapkan perniagaan yang tidak akan merugi. Agar Allah swt
menyempurnakan kepada mereka pahala mereka dan menambah kepada mereka dari
anugerah-Nya. Sesungguhnya Allah swt Maha Pengampun lagi Maha Mensyukuri.” (QS Fathiir
35:29-30)
Al-Tibyan (Nawawi) I - Alquran Adalah Kitab Samawi Terakhir
Dengan Nama Allah Yang Maha Pengasih lagi
Maga Penyayan.
Asy-Syeikh
Al-Faqih Imam yang alim, warak, zahid, teliti dan cermat ini, Abu Zakariya
Yahya Muhyiddin bin Syaraf bin Hizam An-Nawawi rahimaullah, berkata:
Segala puji bagi Allah
Yang Maha Pemurah dan Maha Pemberi Anugerah, Dialah yang memiliki kekayaan,
keagungan dan kebaikan yang memberi kita prtunjuk agar selalu beriman. Dia
melebihkan agama Islam dibanding agama-agama lainnya dan memberi kita anugerah yang
amat besar karena kepada kita diutuslah makhluk-Nya yang paling mulia dan
paling utama disisi-Nya, kekasih dan Khalil-Nya, hamba dan rasul-Nya - Muhammad
saw.
Subscribe to:
Posts (Atom)